Apa Itu Flowchart?

 FLOWCHART

Apa itu Flowchart?

        Flowchart adalah representasi grafis dari suatu algoritma. Pemrogram sering menggunakannya sebagai alat perencanaan program untuk memecahkan masalah. Itu menggunakan simbol-simbol yang terhubung di antara mereka untuk menunjukkan aliran informasi dan pemrosesan. Proses menggambar flowchart untuk suatu algoritma dikenal sebagai "flowcharting".

Simbol Dasar yang Digunakan Dalam Desain Flowchart

• Terminal : Simbol oval menunjukkan Mulai, Berhenti, dan Berhenti dalam aliran logika program. Jeda/berhenti umumnya digunakan dalam logika program di bawah beberapa kondisi kesalahan. Terminal merupakan simbol pertama dan terakhir dalam flowchart.

• Input / Output : Jajar genjang menunjukkan fungsi apa pun dari tipe input/output. Instruksi program yang mengambil input dari perangkat input dan menampilkan output pada perangkat output ditunjukkan dengan jajaran genjang dalam diagram alur.

• Processing : Sebuah kotak mewakili instruksi aritmatika. Semua proses aritmatika seperti penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian ditunjukkan dengan tindakan atau simbol proses.

• Decision : Simbol berlian mewakili titik keputusan. Operasi berbasis keputusan seperti pertanyaan ya/tidak atau benar/salah ditunjukkan dengan berlian dalam diagram alir.

• Connectors : Setiap kali diagram alur menjadi kompleks atau menyebar lebih dari satu halaman, akan berguna untuk menggunakan konektor untuk menghindari kebingungan. Itu diwakili oleh lingkaran.

• Flow Lines : Garis aliran menunjukkan urutan yang tepat di mana instruksi dieksekusi. Panah mewakili arah aliran kontrol dan hubungan antara simbol yang berbeda dari diagram alur.

Kelebihan dari flowchart : 

• Flowchart adalah cara yang lebih baik untuk mengkomunikasikan logika sistem.
• Flowchart bertindak sebagai panduan untuk cetak biru selama program dirancang.
• Flowchart membantu dalam proses debugging.
• Dengan bantuan program diagram alur dapat dengan mudah dianalisis.
• Ini memberikan dokumentasi yang lebih baik.
• Flowchart berfungsi sebagai dokumentasi yang tepat.

Kelemahan dari flowchart :

• Sulit untuk menggambar diagram alur untuk program besar dan kompleks.
• Dalam hal ini tidak ada standar untuk menentukan jumlah detail.
• Sulit untuk mereproduksi diagram alur.
• Sangat sulit untuk memodifikasi Flowchart.

Contoh sederhana flowchart :

Program untuk memasukkan input dua angka dari pengguna dan menampilkan sattu angka yang terbesar dari kedua angka tersebut.

Codes dalam bahasa C++ :

// Program C++ untuk mencari yang terbesar dari dua angka

#include <iostream>

using namespace std;

int main()

{

int num1, num2, largest;

/*Input two numbers*/

cout << "Enter two numbers:\n";

cin >> num1;

cin >> num2;

/*check if a is greater than b*/

if (num1 > num2)

largest = num1;

else

largest = num2;

/*Print the largest number*/

cout << largest;

return 0;

}

Output :

Enter two numbers:

10 30

30