Perbedaan Repeat Until dan While-Do

 REPEAT UNTIL VS WHILE DO

        Perbedaan repeat…until dan while…do terletak pada letak pengecekan kondisi. Pada konstruksi REPEAT, kondisi pengulangan diperiksa pada akhir pengulangan. Instruksi di dalam badan pengulangan dilaksanakan dulu, setelah itu pengetesan kondisi dilakukan. Jadi, badan pengulangan dilaksanakan minimal satu kali.

        Pada konstruksi WHILE,  kondisi pengulangan diperiksa di awal pengulangan. Instruksi di dalam badan pengulangan hanya dapat dilaksanakan bila pengetesan kondisi menghasilkan nilai true / selama kondisi masih terpenuhi. Jadi, badan pengulangan mungkin tidak akan pernah dilaksanakan bila kondisi pengulangan pertama kali bernilai false.

WHILE : pada kasus yang mengharuskan pemeriksaan kondisi objek terlebih dahulu, sebelum objek tersebut dimanipulasi.

1. Kondisi diuji sebelum pernyataan di badan dieksekusi.
2. Jika kondisi kembali benar, pernyataan di dalam tubuh akan dieksekusi.
3. Loop keluar ketika kondisi menjadi salah

REPEAT : pada kasus yang terlebih dahulu memanipulasi objek, baru kemudian memeriksa kondisi objek tersebut.

1. Kondisi diuji setelah pernyataan di badan dieksekusi
2. Pernyataan dalam tubuh dieksekusi setidaknya sekali
3. Loop ada ketika kondisi menjadi true

Sebagai materi tambahan, berikut penjelasan dari perbedaan loop while do dan repeat until.

A. While Do

        WHILE loop menguji kondisi di awal loop. Jika kondisi terpenuhi, kode di dalam loop dieksekusi sebelum program mengulang kembali untuk menguji kondisi lagi. Program ini akan mencetak pesan enam kali : 

count ← 0

WHILE count < 6

     OUTPUT “Coding is cool”

     count ← count + 1

ENDWHILE

        Pernyataan WHILE mendefinisikan awal dari loop. Pernyataan ENDWHILE menyatakan akhir dari loop. Dengan menggabungkan awal dan akhir, ruang lingkup pernyataan diidentifikasi.

        Variabel, dalam hal ini jumlah, digunakan untuk kondisi. Pernyataan WHILE juga menguji kondisi - dalam hal ini untuk melihat apakah nilai count kurang dari enam. Jika hasilnya TRUE, kode di dalam loop dieksekusi, kemudian program kembali ke kondisi, yang diuji lagi.

        Iterasi berlanjut sampai hasil pengujian kondisi FALSE, di mana titik loop berakhir dan program mengeksekusi baris kode berikutnya secara berurutan setelah loop.

        Karena kondisi diuji pada awal perulangan, ada kemungkinan kode di dalamnya tidak pernah benar-benar dieksekusi. Pertimbangkan program ini :

password ← USERINPUT

WHILE password <> “B1t3s1z£”

     OUTPUT “Password incorrect. Try again.”

     password ← USERINPUT

ENDWHILE

        Saat pertama kali kondisi diuji, hasilnya mungkin FALSE jika nilai password cocok. Karena itu, tidak ada kode di dalam loop yang akan dieksekusi dan program akan pindah ke baris kode berikutnya secara berurutan setelah loop. Loop WHILE sangat berguna untuk validasi input pengguna karena kode dapat memaksa mereka mencoba memasukkan data lagi sampai benar.

B. Repeat Until

        REPEAT UNTIL loop berfungsi dengan cara yang sama seperti loop WHILE, dengan satu perbedaan utama - kondisi diuji di akhir loop :

count ← 0

REPEAT

     OUTPUT “Coding is cool”

     count ← count + 1

UNTIL count = 10

        Pernyataan REPEAT mendefinisikan awal dari loop. Pernyataan UNTIL menguji kondisi dan menyatakan akhir dari cakupan pernyataan. Karena kondisi diuji di akhir, kode di dalam loop selalu dieksekusi setidaknya sekali, bahkan jika hasil pengujiannya FALSE.